2ndgirls.blogspot.com - Kitab Taurat Kitab taurat di wahyukan allah swt kepada Nabi Musa AS, sebagai pedoman hidup bagi kaum bani israil, firman Allah swt : Artinya : " Dan Kami berikan kepada musa kitab ( taurat ) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israil ( dgn firman ) janganlah kalian mengambil penolong selain Aku " ( Q.S. Al-Isra 2 ) Kitab ni berisi beberapa syariat dan hukum agar sesuai dgn kondisi dan lingkunganya dlm masyarakat pd saat kitab ni di turunkan. Berisi jg tentang akidah yaitu ke Esa an Allah, peringatan dan ancaman, serta berita gembira bagi yg mengikutinya. Dalam kitab taurat jg di kabarkan perihal Muhammad, nabi terahhir yg akan diutus kepada seluruh umat manusia kelak di kemudian hari. Kitab taurat di turunkan di bukit thuwa selama 40 hari.
Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa a.s yg berbahasa Ibrani yg artinya Syariah, dlm bahasa Indonesia artinya peraturan. Isi Kitab Taurat adlh keyakinan untk menyembah kepada Allah SWT. serta larangan menyembah berhala. Beberapa hukum agama menerangkan tentang kedatangan Nabi Muhammad SAW, sebagai rasul terakhir. Beberapa hukum agama dlm Kitab Taurat tersebut tak berlaku lagi setelah diturunkannya Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW. Kitab Taurat berisi petunjuk kebenaran yg dpt dijadikan pedoman untk memutuskan perkara yg dihadapi oleh orang-orang Yahudi pd saat itu.
Kitab Zabur Zabur artinya tulisan. Kitab Zabur diberikan kepada Nabi Daud a.s. Kitab yg diberikan kepada Nabi Daud a.s berbahasa Qibti. Turunnya Kitab Zabur diterangkan dlm firman Allah SWT. Surah An-Nisa ayat 163. Kitab Zabur berisi tentang beberapa zikir, pengajaran, dan hikmah. Isi Kitab Zabur merupakan petunjuk / wahyu dari Allah dan berlaku pd umat Bani Israil. Kitab zabur di wahyukan Allah SWT, kepada Nabi Daud AS, nabi Daud hanya di perintahkan oleh Allah SWT untk mengikuti syariat nabi Musa AS. Maka pokok ajaran kitab zabur berisi tentang dzikir, nasihat dan hikmah tak memuat syariat. Firman allah swt :
Artinya : " dan Kami berikan Zabur kepada Daud A.S " ( Q.S Al-Isra 55 )
Kitab Injil Kitab suci Injil diberikan kepada Nabi Isa a.s putra Maryam. Kitab injil berbahasa Yunani yg dlm bahasa Arabnya berarti Albisyarah / kabar gembira. Kitab Injil diturunkan sebagai pedoman untk menyatakan keyakinan terhadap Allah SWT. Kitab Injil berisi tentang keterangan dan ajaran-ajaran yg membenarkan / memperkuat ajaran yg terdapat dlm kitab-kitab sebelumnya, yakni Taurat dan Zabur. Kitab injil di wahyukan oleh Allah SWT, kepada Nabi Isa AS , kitab injil yg asli memuat keterangan-keterangan yg benar dan nyata yaitu perintah-perintah allah swt agar manusia mengesakan dan tak menyekutukan-Nya dgn suatu apapun, jg menjelaskan bahwa di akhir zaman akan lahir nabi yg terakhir. Kitab Kitab injil yg bererdar sekarang hanyalah hasil pikiran manusia bukan wahyu Allah, misalnya kitab injil matius , injil lukas dan injil johanes. Antara injil tersebut banyak terdapat perbedaan dan bahkan bertentangan.
Menurut para ahli , isi kitab injil adlh biografi Nabi Isa AS dan keyakinan yg ada di dlm ajaranya merupakan pikiran Paulus, bukan pendapat orang-orang harawi ( pengikut-pengikut nabi isa as ) . ada jg yg di namakan injil bernabas , oleh para ulama di anggap sesuai dgn ajaran tauhid. Tapi injil ni jenis tak di pakai oleh orang - orang Kirsten ( Nasrani ) . dgn demikian , yg wajib kita imani / dipercayai oleh umat islam hanyalah injil yg diturunkan Allah SWT kepada nabi Isa AS.
Firman allah swt : Artinya : " dan Kami telah memberikan kepadanya ( Isa ) kitab Injill sedang di dalamya ( ada ) petunjuk dan cahaya ( yg menerangi ) ... ( Q.S. Al-Maidah 46 )
Al-Quran Al-quran berasal dari kata qara’a ( fi’il Madhi ) yaqrau ( fi’il Mufhsrik ) quraanan ( masdar ) yg berarti bacaan. Alquran adlh firman allah yg di turunkan kepada nabi Muhammad saw secara berangsur-angsur sebagai rahmat dan petunjuk bagi manusia dan membacanya adlh ibadah. Pedoman umat Islam adlh Al-Qur'an. Al-Qur'an merupakan petunjuk untk orang yg bertakwa / hudal lil muttaqin. Al-Qur'an adlh Kitab suci terakhir yg diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Al-Qur'an adlh Kitab suci yg berbahasa Arab. Menurut bahasa, Al-Qur'an artinya bacaan / yg dibaca. Menurut istilah, Al-Qur'an adlh kalam / firman Allah SWT. yg diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, Dalam bentuk wahyu. Peristiwa turunnya Al-Qur'an yg pertama kali ni disebut Nuzulul Quran artinya turunnya Al-Qur'an yg pertama.
Alquran di turunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, waktu turunnya selama 22 tahun 2 bulan 22 hari. Terdiri dari 30 juz , 144 surat , 6666 ayat, 74.437 kalimat, 324.345 ayat. Turunnya Al quran di sebut nuzulul quran, wahyu pertama berupa surat al-‘alaq. Perintah Allah Ta’ala untk beriman kepada Kitab Kitab-Nya dan penjelasan Allah tentang kitab-kitab tersebut. Allah Ta’ala berfirman :
Hai orang-orang yg beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dna kepada kitab yg Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yg Allah turunkan sebelumnya. ( Q.S An-Nisa 136 ).
Dia menurunkan Al-Kitab (Al-Qur’an) kepadamu dgn sebenarnya membenarkan kitab yg telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil. Sebelum (Al-Qur’an), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al-Furqan. ( Q.S Ali-Imran 3-4 ).
Dan Kami telah turunkan kepadamu Al-Qur’an dgn membawa kebenaran, membenarkan apa yg sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yg lain. ( Q.S Al-Maidah 48 ).
Dan Kami berikan Zabur kepada Daud. ( Q.S An-Nisa 163 ).
Dan sesungguhnya Al-Qur’an ni benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam. Al-Qur’an dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril). Ke dlm hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yg memberi peringatan. Dengan bahasa Arab yg jelas. Dan sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar (tersebut) dlm Kitab-kitab orang yg dahulu. ( Q.S Asy-Syua’ra’ 192-196 ).
Sesunguhnya ni benar-benar terdapat dlm kitab-kitab yg dahulu. (Yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa. ( Q.S Al-A’la 18-19 ).
Penjelasan Rasulullah saw. tentang kitab-kitab tersebut dlm banyak sekali hadits, misalnya,
Sesungguhnya keberadaan kalian terhadap orang-orang sebelum kalian ialah seperti waktu antara shalat Ashar dgn terbenamnya matahari. Pemeluk Kitab Taurat diberi Kitab Taurat, kemudian mereka mengamalkannya hingga pertengahan siang, kemudian mereka tak mampu melaksanakannya kemudian diberi uang satu qirath satu qirath (pecahan uang dinar). Pemeluk Kitab Injil diberi Kitab Injil, kemudian mereka mengamalkannya hingga shalat Ashar dikerjakan, kemudian mereka tak mampu mengamalkannya, kemudian mereka diberi uang satu qirath satu qirath. Kemudian kalian diberi Al-Qur’an, kemudian kalian mengamalkannya hingga matahari terbenam, kemudian kalian diberi uang dua qirath dua qirath. Para Ahli Kitab berkata, ‘Mereka lebih sedikit amal perbuatannya daripada kami, tapi lebih banyak pahalanya, ’ Allah berfirman, ‘Apakah Aku mengurangi sedikitpun dari hak kalian?’ Mereka menjawab, ‘Tidak’. Allah berfirman, ‘Itulah karunia-Ku yg Aku berikan kepada siapa yg Aku kehendaki’. (Diriwayatkan Al-Bukhari).
Bacaan diperingan bagi Nabi Daud, kemudian ia memeritnahkan hewannya diberi pelana, kemudian ia membaca Taurat / Injil sebelum hewannya diberi pelana, dan ia tak akan makan kecuali dari hasil kerja tangannya sendiri. ( Diriwayatkan Al-Bukhari ).
Tidak boleh dengki, kecuali kepada dua orang: Orang yg diberi Al-Qur’an oleh Allah, kemudian ia membacanya di pertengahan malam, dan pertengahan siang. Dan orang yg diberi harta, kemudian ia menginfakkannya di pertengahan malam, dan di pertengahan siang. ( Diriwayatkan Al-Bukhari ).
Aku tinggalkan pd kalian selagi kalian berpegang teguh padanya, kalian tak akan sesat, yaitu Kitabullah, dan Sunah Rasul-Nya. ( Diriwayatkan Al-Hakim. Hadits ni shahih ).
Kalian jangan membenarkan Ahli Kitab, dan jangan mendustakan mereka. Tapi ucapkanlah, ‘Kami beriman kepada apa yg diturunkan kepada kami dan diturunkan kepada kalian, Tuhan kita, dan Tuhan kalian adlh satu, dan kita menyerahkan diri kepada-Nya’. ( Diriwayatkan Al-Bukhari ).
Keimanan jutaan ulama, orang-orang bijak, dan orang-orang beriman di tiap zaman dan tempat, dan keyakinan kuat mereka bahwa Allah Ta’ala telah menurunkan kitab-kitab yg diwahyukan kepada rasul-rasul-Nya, manusia terbaik pilihan-Nya.
Dalil Akal Yang Menjelaskan Pentingnya Kitab kitab Allah Kelemahan manusia dan kebutuhannya kepada Tuhan mereka dlm memperbaiki jasmani dan ruhaninya. Itu menghendaki penurunan kitab kitab Allah, yg berisi undang-undang dan hukum-hukum, yg mewujudkan kesempurnaan pd manusia dan apa yg mereka butuhkan dlm kehidupan dunia mereka dan kehidupan akhirat mereka.
Para rasul adlh mediator antara Allah Ta’ala dgn hamba-hamba-Nya. Para rasul tersebut tak berbeda dgn manusia lainnya yg hidup pd zaman tertentu, kemudian meninggal dunia. Jika mereka tak memiliki risalah yg dikandung kitab tertentu, pastilah risalah mereka hilang begitu saja bersamaan dgn kematian mereka. Dan manusia sepeninggal mereka hidup tanpa risalah dan tanpa mediator. Akibatnya, hilanglah tujuan utama wahyu dan risalah. Tidak diragukan lagi, bahwa kondisi ni menghendaki penurunan kitab-kitab Ilahiyah. Jika rasul menyeru kepada Allah Ta’ala tak membawa Kitab dari Tuhannya, yg di dalamnya terdapat undang-undang, petunjuk, dan kebaikan, maka dgn mudah manusia mendustakannya dan mengingkari risalahnya. Jadi, kondisi ni menghendaki penurunan Kitab-Kitab Ilahiyah untk menegakkan hujjah pd manusia. Dari Berbagai Sumber Di Internet
Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa a.s yg berbahasa Ibrani yg artinya Syariah, dlm bahasa Indonesia artinya peraturan. Isi Kitab Taurat adlh keyakinan untk menyembah kepada Allah SWT. serta larangan menyembah berhala. Beberapa hukum agama menerangkan tentang kedatangan Nabi Muhammad SAW, sebagai rasul terakhir. Beberapa hukum agama dlm Kitab Taurat tersebut tak berlaku lagi setelah diturunkannya Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW. Kitab Taurat berisi petunjuk kebenaran yg dpt dijadikan pedoman untk memutuskan perkara yg dihadapi oleh orang-orang Yahudi pd saat itu.
Kitab Zabur Zabur artinya tulisan. Kitab Zabur diberikan kepada Nabi Daud a.s. Kitab yg diberikan kepada Nabi Daud a.s berbahasa Qibti. Turunnya Kitab Zabur diterangkan dlm firman Allah SWT. Surah An-Nisa ayat 163. Kitab Zabur berisi tentang beberapa zikir, pengajaran, dan hikmah. Isi Kitab Zabur merupakan petunjuk / wahyu dari Allah dan berlaku pd umat Bani Israil. Kitab zabur di wahyukan Allah SWT, kepada Nabi Daud AS, nabi Daud hanya di perintahkan oleh Allah SWT untk mengikuti syariat nabi Musa AS. Maka pokok ajaran kitab zabur berisi tentang dzikir, nasihat dan hikmah tak memuat syariat. Firman allah swt :
Artinya : " dan Kami berikan Zabur kepada Daud A.S " ( Q.S Al-Isra 55 )
Kitab Injil Kitab suci Injil diberikan kepada Nabi Isa a.s putra Maryam. Kitab injil berbahasa Yunani yg dlm bahasa Arabnya berarti Albisyarah / kabar gembira. Kitab Injil diturunkan sebagai pedoman untk menyatakan keyakinan terhadap Allah SWT. Kitab Injil berisi tentang keterangan dan ajaran-ajaran yg membenarkan / memperkuat ajaran yg terdapat dlm kitab-kitab sebelumnya, yakni Taurat dan Zabur. Kitab injil di wahyukan oleh Allah SWT, kepada Nabi Isa AS , kitab injil yg asli memuat keterangan-keterangan yg benar dan nyata yaitu perintah-perintah allah swt agar manusia mengesakan dan tak menyekutukan-Nya dgn suatu apapun, jg menjelaskan bahwa di akhir zaman akan lahir nabi yg terakhir. Kitab Kitab injil yg bererdar sekarang hanyalah hasil pikiran manusia bukan wahyu Allah, misalnya kitab injil matius , injil lukas dan injil johanes. Antara injil tersebut banyak terdapat perbedaan dan bahkan bertentangan.
Menurut para ahli , isi kitab injil adlh biografi Nabi Isa AS dan keyakinan yg ada di dlm ajaranya merupakan pikiran Paulus, bukan pendapat orang-orang harawi ( pengikut-pengikut nabi isa as ) . ada jg yg di namakan injil bernabas , oleh para ulama di anggap sesuai dgn ajaran tauhid. Tapi injil ni jenis tak di pakai oleh orang - orang Kirsten ( Nasrani ) . dgn demikian , yg wajib kita imani / dipercayai oleh umat islam hanyalah injil yg diturunkan Allah SWT kepada nabi Isa AS.
Firman allah swt : Artinya : " dan Kami telah memberikan kepadanya ( Isa ) kitab Injill sedang di dalamya ( ada ) petunjuk dan cahaya ( yg menerangi ) ... ( Q.S. Al-Maidah 46 )
Al-Quran Al-quran berasal dari kata qara’a ( fi’il Madhi ) yaqrau ( fi’il Mufhsrik ) quraanan ( masdar ) yg berarti bacaan. Alquran adlh firman allah yg di turunkan kepada nabi Muhammad saw secara berangsur-angsur sebagai rahmat dan petunjuk bagi manusia dan membacanya adlh ibadah. Pedoman umat Islam adlh Al-Qur'an. Al-Qur'an merupakan petunjuk untk orang yg bertakwa / hudal lil muttaqin. Al-Qur'an adlh Kitab suci terakhir yg diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Al-Qur'an adlh Kitab suci yg berbahasa Arab. Menurut bahasa, Al-Qur'an artinya bacaan / yg dibaca. Menurut istilah, Al-Qur'an adlh kalam / firman Allah SWT. yg diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, Dalam bentuk wahyu. Peristiwa turunnya Al-Qur'an yg pertama kali ni disebut Nuzulul Quran artinya turunnya Al-Qur'an yg pertama.
Alquran di turunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, waktu turunnya selama 22 tahun 2 bulan 22 hari. Terdiri dari 30 juz , 144 surat , 6666 ayat, 74.437 kalimat, 324.345 ayat. Turunnya Al quran di sebut nuzulul quran, wahyu pertama berupa surat al-‘alaq. Perintah Allah Ta’ala untk beriman kepada Kitab Kitab-Nya dan penjelasan Allah tentang kitab-kitab tersebut. Allah Ta’ala berfirman :
Hai orang-orang yg beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dna kepada kitab yg Allah turunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yg Allah turunkan sebelumnya. ( Q.S An-Nisa 136 ).
Dia menurunkan Al-Kitab (Al-Qur’an) kepadamu dgn sebenarnya membenarkan kitab yg telah diturunkan sebelumnya dan menurunkan Taurat dan Injil. Sebelum (Al-Qur’an), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al-Furqan. ( Q.S Ali-Imran 3-4 ).
Dan Kami telah turunkan kepadamu Al-Qur’an dgn membawa kebenaran, membenarkan apa yg sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap kitab-kitab yg lain. ( Q.S Al-Maidah 48 ).
Dan Kami berikan Zabur kepada Daud. ( Q.S An-Nisa 163 ).
Dan sesungguhnya Al-Qur’an ni benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam. Al-Qur’an dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril). Ke dlm hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yg memberi peringatan. Dengan bahasa Arab yg jelas. Dan sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar (tersebut) dlm Kitab-kitab orang yg dahulu. ( Q.S Asy-Syua’ra’ 192-196 ).
Sesunguhnya ni benar-benar terdapat dlm kitab-kitab yg dahulu. (Yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa. ( Q.S Al-A’la 18-19 ).
Penjelasan Rasulullah saw. tentang kitab-kitab tersebut dlm banyak sekali hadits, misalnya,
Sesungguhnya keberadaan kalian terhadap orang-orang sebelum kalian ialah seperti waktu antara shalat Ashar dgn terbenamnya matahari. Pemeluk Kitab Taurat diberi Kitab Taurat, kemudian mereka mengamalkannya hingga pertengahan siang, kemudian mereka tak mampu melaksanakannya kemudian diberi uang satu qirath satu qirath (pecahan uang dinar). Pemeluk Kitab Injil diberi Kitab Injil, kemudian mereka mengamalkannya hingga shalat Ashar dikerjakan, kemudian mereka tak mampu mengamalkannya, kemudian mereka diberi uang satu qirath satu qirath. Kemudian kalian diberi Al-Qur’an, kemudian kalian mengamalkannya hingga matahari terbenam, kemudian kalian diberi uang dua qirath dua qirath. Para Ahli Kitab berkata, ‘Mereka lebih sedikit amal perbuatannya daripada kami, tapi lebih banyak pahalanya, ’ Allah berfirman, ‘Apakah Aku mengurangi sedikitpun dari hak kalian?’ Mereka menjawab, ‘Tidak’. Allah berfirman, ‘Itulah karunia-Ku yg Aku berikan kepada siapa yg Aku kehendaki’. (Diriwayatkan Al-Bukhari).
Bacaan diperingan bagi Nabi Daud, kemudian ia memeritnahkan hewannya diberi pelana, kemudian ia membaca Taurat / Injil sebelum hewannya diberi pelana, dan ia tak akan makan kecuali dari hasil kerja tangannya sendiri. ( Diriwayatkan Al-Bukhari ).
Tidak boleh dengki, kecuali kepada dua orang: Orang yg diberi Al-Qur’an oleh Allah, kemudian ia membacanya di pertengahan malam, dan pertengahan siang. Dan orang yg diberi harta, kemudian ia menginfakkannya di pertengahan malam, dan di pertengahan siang. ( Diriwayatkan Al-Bukhari ).
Aku tinggalkan pd kalian selagi kalian berpegang teguh padanya, kalian tak akan sesat, yaitu Kitabullah, dan Sunah Rasul-Nya. ( Diriwayatkan Al-Hakim. Hadits ni shahih ).
Kalian jangan membenarkan Ahli Kitab, dan jangan mendustakan mereka. Tapi ucapkanlah, ‘Kami beriman kepada apa yg diturunkan kepada kami dan diturunkan kepada kalian, Tuhan kita, dan Tuhan kalian adlh satu, dan kita menyerahkan diri kepada-Nya’. ( Diriwayatkan Al-Bukhari ).
Keimanan jutaan ulama, orang-orang bijak, dan orang-orang beriman di tiap zaman dan tempat, dan keyakinan kuat mereka bahwa Allah Ta’ala telah menurunkan kitab-kitab yg diwahyukan kepada rasul-rasul-Nya, manusia terbaik pilihan-Nya.
Dalil Akal Yang Menjelaskan Pentingnya Kitab kitab Allah Kelemahan manusia dan kebutuhannya kepada Tuhan mereka dlm memperbaiki jasmani dan ruhaninya. Itu menghendaki penurunan kitab kitab Allah, yg berisi undang-undang dan hukum-hukum, yg mewujudkan kesempurnaan pd manusia dan apa yg mereka butuhkan dlm kehidupan dunia mereka dan kehidupan akhirat mereka.
Para rasul adlh mediator antara Allah Ta’ala dgn hamba-hamba-Nya. Para rasul tersebut tak berbeda dgn manusia lainnya yg hidup pd zaman tertentu, kemudian meninggal dunia. Jika mereka tak memiliki risalah yg dikandung kitab tertentu, pastilah risalah mereka hilang begitu saja bersamaan dgn kematian mereka. Dan manusia sepeninggal mereka hidup tanpa risalah dan tanpa mediator. Akibatnya, hilanglah tujuan utama wahyu dan risalah. Tidak diragukan lagi, bahwa kondisi ni menghendaki penurunan kitab-kitab Ilahiyah. Jika rasul menyeru kepada Allah Ta’ala tak membawa Kitab dari Tuhannya, yg di dalamnya terdapat undang-undang, petunjuk, dan kebaikan, maka dgn mudah manusia mendustakannya dan mengingkari risalahnya. Jadi, kondisi ni menghendaki penurunan Kitab-Kitab Ilahiyah untk menegakkan hujjah pd manusia. Dari Berbagai Sumber Di Internet
other source : http://slideshare.net, http://mulutburung.blogspot.com, http://log.viva.co.id
0 Response to "Sejarah 4 Kitab-Kitab Allah"
Post a Comment